Lanjutan dari kuliah Astronomi dan Lingkungan bab Pengantar Astrobiologi bagian Habitable Zone and Terraforming. Kali ini akan saya ceritakan kisah tentang bintang kita, yaitu Matahari.
Matahari lahir ke alam raya pada 4.5 miliar tahun yang lalu dan diperkirakan berumur hingga 6.5 miliar tahun lagi. Kira-kira seperti ini gambarannya:
Setelah 11 miliar tahun sejak kelahirannya, Matahari akan mengalami supernova dan melepaskan materi yang ada dikandungnya sehingga menjadi bintang katai putih.
Nah, sebelum supernova, matahari itu akan menjadi bintang merah raksasa. Disebut raksasa karena memang besar sekali sehingga merkurius dan venus tertelan. Perbandingan matahari sekarang dengan saat itu seperti ini:
Akibat tertelannya Merkurius dan Venus, maka Bumi akan menjadi planet yang paling dekat dengan matahari. Bahkan saking dekatnya, matahari akan berjalan ditepian matahari. Serupa dengan hadits berikut ini:
“Sesungguhnya matahari mendekat kepada manusia pada Hari Kiamat. Jarak dari mereka hanya satu mil. Ketika itu mereka dikenali sesuai amal masing – masing.” (HR. Bukhari)
Di hadits lain (yang tidak saya temukan redaksinya), matahari akan berada sejengkal di atas kepala kita. Mungkin itu akan terjadi saat matahari menjadi bintang merah raksasa. Bayangkan saja, saat itu langit akan tertutupi sepenuhnya oleh matahari.
sereem banget gak sih? merindiing…
Shadaqallah wallahu’alam
subhanallah akh. sekarang sih kita bilang masih lama, triliunan tahun lg. tapi gimana nasib anak cucu kita ntar yang ngalamin ya? semoga udah ditemuin teknologi mutakhir. 😀
wah nice info nya jadi kita bs lebih tahu tentang umur matahari dan ternyata wow sudah tua sekali ..
subhanallaaah, kuliah astronomi ternyata keren banget!